Ahad, Februari 10, 2013

:: Walau Aku tiada Thumblr 5 :: Versi 'Semua Tentang Kita'

Views
AKu yang berjalan dalam sendiri,
Tiada disampingku hanya aku,
hatiku rapuh,
Fikiranku kosong,


Engkau hulurkan tanganmu,

engkau isi hatiku
kau sirami taman hatiku,
kau buatnya bersemi lagi



kini kita bersama,
engkau bersamaku,
dan akupun disampingMu,
kita melangkah bersama
untukmu yang mencintaiku



Hati Kita berlagu: 
Riang, ceria.
Semuanya tentang Kita

"Waktu terasa semakin berlalu 

Tinggalkan cerita tentang kita 
Akan tiada lagi kini tawamu 
Tuk hapuskan semua sepi di hati "



" Ada cerita tentang aku dan dia 

Dan kita bersama saat dulu kala 
Ada cerita tentang masa yang indah 
Saat kita berduka saat kita tertawa "





Namun,
 Tapak demi tapak kita lalui

sekarang langkahku mulai melemah
entah kerana jalan ini yang membuatku penuh peluh ataupun kerana engganku..
Terfikir untukku berhenti sejenak 
melepaskan penat ini
 tapi kau terus menyokongku
untuk terus berjalan ..
Berharap ada kebahagiaan di hujung jalan sana


 Waktu telah dihujung penantiannya

Yang membuat kita tergopoh menyusuri derap demi derap
 hingga kita tergelincir di jambatan penghapus nikmatnya dunia ini


 Untung saja kita masih bisa berpegangan pada tiap-tiap sisinya

ingin rasanya aku menolongmu, 
tapi apa daya aku pun dalam kesusahan yang sama



 Tangan ini sudah terlalu letih untuk menahan beban dosa yang hampir tak ku ingat semua,

Apalagi untuk mengangkat tubuhku..
Mataku sudah terlalu lelap menahan lelah dari tiap langkah sia-sia

 Sampai kulihat dua pasang jemari kecil memberikan tangannya,
 Dan berusaha menarikku kembali hingga aku selamat,

           Entah darimana mereka, 
sepertinya TUHAN yang menyuruhnya menolong kita
 Kini mereka pun menghulurkan jemari kecilnya padamu.. Seraya berkata…

“Peganglah tanganku…!!! Peganglah…!!! 
 Lepaskan semua nafsu dunia yang membelenggu hatimu, 
karena itulah yang akan membuatmu celaka, dan tak akan pula menyelamatkanmu.. 
 Biarkan aku menarikmu dan kembalilah kejalan dimana seharusnya kamu berada”
 Raihlah…

Raihlah tanganku…
Raihlah tanganku agar aku bisa menyelamatkanmu… :')


Sahabat,
baik yang ada di luar maupun di dalam hati
kelak kita kan tetap bersua
entah di mana
di atas air jernih yang mengalir
atau dalam dakapan panas membakar api menyala


Sahabatku,
Hingga suatu waktu
aku dan engkau berpisah untuk waktu yang lama
jika bertemu:
 aku ingin engkau bercerita
tentang apa saja hingga membuatku lena..
dalam bebayang  senja.
 ya, senja!
kita pernah berkata:
bahawa hidup adalah sekadar 
dan bukan untuk tawar menawar
mengapa pula tiap senja yang kita lewati terasa hambar
mengapa pula tiap puisi yang kucipta
menjadi sekadar? 

:')

Apalah yang ku guraukan...Alahai~


-Atinjieha-
10022013


“Sebuah ikatan ukhuwah bukanlah satu harapan, namun ikatan ukhuwah itulah wujud dari keputusan hingga datangkan yang sebagaimana kan teraih lisan”.

☂Asal Allah redho,Tinta Ini Pasti Bernada.Ya, Teruskan Tersenyum!☂

1 ulasan:

cimon berkata...

Ikatan ukhwah kerna Allah pasti ada barakahnya. (^_^)

 
COPYRIGHT@Segala Yang Tercatat Di Atas Semua Hak milik Atin Jieha Pemilik SKH